MDKIK – Tesis yang disusun oleh Ameylia Puspita Rosa Dyah Ayu Arintyas (MKIK Angkatan 24) berjudul “Aksi Inovasi Perlindungan sebagai Upaya Pemenuhan Hak Sosial Anak yang Berhadapan Dengan Hukum: Studi Kasus Di Dki Jakarta Dan Di Yogyakarta”. mendapatkan Special Award pada Indonesia Research and Innovation Fair (IRIFair) 2024. Thesis tersebut dibimbing oleh Dr. Hakimul Ikhwan, MA. dan Prof. Muhadjir Darwin, M.P.A., Ph.D. Thesis tersebut menjadi salah satu dari 22 topik terpilih di cluster Social Sciences dan Humanities dari total 1300 topik penelitian yang didaftarkan. Atas keberhasilan tersebut, Amel mendapatkan sertifikat dan hadiah uang serta bantuan biaya penelitian. Selain itu, Amel juga mendapatkan kesempatan untuk mengikuti program Degree by Research (DBR).
Acara IRIFair ini merupakan rangkaian dari INARI Expo yang diadakan oleh Direktorat Manajemen Talenta BRIN pada 7-11 Agustus 2024 yang lalu di Gedung Innovation Convention Center (ICC) Cibinong. Dalam acara ini serangkaian perlombaan wajib diikuti oleh setiap finalis terpilih yakni Poster Competetion, 3 Minute Research Pitch (3MR), dan Scholar Research Competition. Ketiga perlombaan ini berbasis pada proyek tugas akhir.
Melalui tesis ini Ameylia menekankan pentingnya perlindungan terhadap anak terlepas dari apapun status anak tersebut (anak yang berhadapan dengan masalah hukum). Selama penelitian ini Ameylia menemukan gap dan dilema perlindungan baik antara pusat dan daerah maupun antar daerah, sehingga diperlukan inovasi khusus sesuai karakteristik tiap anak maupun daerah. Melalui penelitian ini Ameylia juga berharap adanya sikronisasi dan kerjasama antar instansi sehingga ada kesinambungan peran perlindungan antara pusat dan daerah. Ameylia berharap penelitiannya dapat meningkatkan awarness masyarakat luas terhadap isu anak yang berhadapan dengan hukum tersebut
Penulis: APRDAA
Foto : Arsip Ameylia